Memahami Pengertian, resiko dan tips menggunakan paylater

Kompas.com Saat ini, dengan adanya Paylater akan membantu proses transaksi menjadi lebih fleksibel karena memudahkan pengguna dalam melakukan membeli suatu barang yang mereka inginkan. Sistem pembayarannya pun cukup dengan sekali pembayaran atau dengan cicilan periode tertentu.

Oleh karena itu, tak hanya keuntungan namun masyarakat juga perlu mengetahui apa itu Paylater beserta resikonya.

baca juga : Apa Itu Paylater? Ini Penjelasan dan Risikonya

Pengertian

Mengutip dari laman resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu), menjelaskan bahwa Paylater merupakan penundaan pembayaran dan jasa saat pembelian barang. Artinya pembeli tidak secara langsung membayar barangnya, namun dengan pengalihan membayar cicilan beserta bunganya sesuai tanggal jatuh tempo.

Hal-hal yang perlu dikatahui 

  • batas pinjaman  ( Limit Pinjaman )
  • presentase bunga baik harian, mingguan, atau bulanan
  • biaya layanan saat membayar
  • jangka waktu atau jatuh tempo
  • denda keterlambatan

baca juga : Apa Itu Paylater: Definisi, Contoh, dan Cara Pakai

Resiko yang mungkin terjadi

Pembayaran yang disiplin  berpotensi  untuk terus berlangganan dengan Paylater , karena limit pinjaman akan meningkat sehingga mampu membuat pengguna tertarik. Akan tetapi, jika tidak disiplin dalam pembayaran hutang juga mampu menimbulkan kredit macet dan riwayat kredit buruk, sebaiknya gunakan  sesuai kebutuhan.

baca juga : Ini Dia Risiko Berat Paylater

  • perilaku konsumen

Liputan6.com kemudahan dalam transaksi hari ini dengan bayar belakangan mendorong masyarakat untuk terus melakukan transaksi pembelian yang jatuhnya kepada barang yang diinginkan, bukan pada barang yang sesuai kebutuhan. Hal tersebut bisa saja terjadi karena konsumen yang mudah terbujuk trik marketing dari pelaku usaha.

  • BI Checking

kelancaran pembayaran nasabah akan terlihat jelas melalui BI Checking . Jika terdapat tunggakan transaksi , maka berpotensi timbul kredit buruk untuk pengajuan pinjaman kedapan ditolak.

  • Keamanan Identitas

Keamanan aplikasi dengan tingkat tinggi tentu sudah ada untuk penggunanya, namun para kriminal siber akan terus mencari dan menemukan cara untuk meretas data dan digunakan untuk hal-hal yang tidak bertanggungjawab.

Tips aman 

  • gunakan tanpa melibihi limit dan lakukan pembayaran sesuai jatuh tempo
  • paylater salah satu bentuk pinjaman, bukan fasilitas menambah pendapatan
  • hindari tarik tunai karena biaya dan bunganya dapat mencapai 6-10% dalam setiap penarikan
  • kontrol pengeluaran paylater dengan cek jumlah cicilan bulan selanjutnya dan untuk menjaga keuangan tetap stabil, gunakan  dengan jumlah 70% dengan memastikan cicilannya tidak melebihi 30% pemangkasan pendapatan pribadi.

baca juga : Jangan Terlena, Ini Tips Terhindar dari Risiko Buruk Paylater

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *