Inovasi Ramah Lingkungan: Limbah Rumah Tangga Diproses Menjadi Pupuk Organik Melalui Metode Ember Tumpuk

Dalam rangka melaksanakan pengabdian masyarakat, tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menjalankan program dengan judul Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga untuk Pupuk Organik dengan Metode Ember Tumpuk.  Program pengabdian dilakukan di Jetis RW 03, Tarubasan, Karanganom, Klaten.

“Program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi (penyuluhan) tentang pemanfaatan limbah rumah tangga untuk POC dan memberikan pelatihan pembuatan POC Cair menggunakan metode ember tumpuk,” jelas Nur Rahmawati, ketua program pengabdian, pada Sabtu (02/03/2024).

Dalam kegiatannya, Nur menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan pada 2 maret 2024 bertempat di balai RW 03 Jetis Tarubasan Karanganom Klaten. yang dihadiri oleh 20 peserta dari mitra pengabdian ini yaitu dari pengurus bank sampah RESIK-an dan anggota PKK RW 03 jetis Tarubasan Karnganom Klaten.  Perlu diketahui bahwa mitra sudah memiliki bank sampah yang juga merupakan rintisan dari pengabdian masyarakat UMY yang kemudian berkembang mempunyai Taman Hatinya PKK yang berisi tentang kebun tanaman hortikultura, tanaman obat , budidaya lele dan lain-lain.

Program ini dilaksanakan oleh Nur dari Program Studi Agribisnis, yang menjadi dosen ketua. Pengabdian ini mendapatkan respon positif dari mitra yang disampaikan oleh Ketua bank sampah RESIKan sekaligus sebagai pengurus PKK RW 03 jetis tarubasan Karanganom Klaten menyampaikan bahwa sangat berterimakasih kepada UMY yang secara keberlajutan melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayah tersebut, kegiatan pengabdian masyarakat tentang ember tumpuk ini sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat sekitar karena selain bisa mengurangi sampah rumah tangga, limbah tersebut bisa digunakan untuk membuat pupuk organik cair yang bisa dimanfaatkan untuk pupuk di kebun Hatinya PKK, yaitu Kebun yang menjadi kebanggaan di wilayah tersebut.  Ketua bank sampah RESIKan sekaligus sebagai pengurus PKK RW 03  berharap hasil Pupuk organik cair yang dihasilkan bisa dijual di lingkungan taman hati PKK di RW yang lain sehingga bisa menambah  pendapan bagi PKK RW 03 Jetis Tarubasan Karanganom Klaten.

Program pengabdian ini sepenuhnya mendapatkan dukungan dari UMY melalui Lembaga Masyarakat (LPP). “Melalui program pengabdian ini, UMY memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sesuai dengan disiplin keilmuan dosen yang mengadakan pengabdian,” jelas Dr. Gatot Supangkat, ketua LPM UMY.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *