Dalam rangka melaksanakan pengabdian masyarakat, tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menjalankan program dengan judul Buku Saku Sebagai Pedoman Pemeriksaan Mandiri Kelainan Gigi Dan Mulut Pada Siswa Sekolah Menengah Di Jetis Argomulyo Cangkringan Sleman. Program pengabdian dilakukan di SMA Sunan Kalijogo Cangkringan Sleman Yogyakarta.
“Program pengabdian ini bertujuan untuk melatihan siswa cara melakukan pemeriksaan mandiri kelainan gigi dan mulut sederhana,” jelas Dwi Suhartiningtyas, ketua program pengabdian, pada Kamis (18/01/2024).
Kegiatan Pengabdian yang dilaksanakan di SMA Sunan Kalijogo dilaksanakan pada tgl 18 Januari 2024 yang diikuti oleh 30 peserta. Kegiatan diawali dengan pretest untuk mengukur tingkat pengetahuan siswa terkait kesehatan gigi dan mulut, dilanjutkan dengan penyuluhan dan pelatihan pemeriksaan mandiri dengan menggunakan alat sederhana.
Alat yang digunakan diberikan kepada para siswa untuk dapat digunakan memeriksa kondisi gigi dan mulut untuk diri sendiri dan juga bisa untuk keluarganya. Setelah penyuluhan dan pelatihan pemeriksaan mandir, dilanjutkan dengan post test dan diakhir kegiatan dilakukan skreening terkait kesehatan gigi dan mulut oleh tim pengabdi.
Program ini dilaksanakan oleh Dwi dari Program Pendidikan Profesi Dokter Gigi, yang menjadi dosen ketua. Pengabdian ini mendapatkan respon positif sangat antusias baik. Kegiatan ini cukup berhasil, dibuktikan dengan tingkat pengetahuan siswa terkait kesehatan gigi dan mulut meningkat.
Program pengabdian ini sepenuhnya mendapatkan dukungan dari UMY melalui Lembaga Masyarakat (LPP). “Melalui program pengabdian ini, UMY memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sesuai dengan disiplin keilmuan dosen yang mengadakan pengabdian,” jelas Dr. Gatot Supangkat, ketua LPM UMY.
